Alor : Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Alor terus menggerakkan perkembangan wiraswasta lewat beragam pola support, termasuk akses pendanaan dan training.
“Pendanaan diberi lewat Credit Usaha Masyarakat (KUR), sedangkan untuk aktor UMKM yang masih belum bisa terhubung KUR, dinas memberikan fasilitas pengiringan proposal usaha.” sebut Kepala Sektor Bina Usaha Koperasi, UKM, dan Saranai Pendanaan, Foniroy Adeliada Tubulau. Jumat (20/06/2025)
Training yang diberi mencakup management keuangan, pemrosesan produk, pengendalian usaha, dan marketing digital. Taktik ini ditujukan supaya aktor UMKM wanita mempunyai ketrampilan dan keyakinan diri dalam jalankan upayanya.
“Kami menggerakkan aktor UMKM wanita supaya mempunyai beberapa ide usaha inovatif dan sanggup mempromokan produk mereka lebih luas,” tutur Foniroy Adeliada Tubulau.
Dinas mengikutsertakan UMKM dalam pameran besar, memerhatikan peningkatan paket, dan membuat jaringan antara aktor usaha. Media digital seperti WhatsApp, Facebook, sampai TikTok digunakan sebagai saluran marketing.
Kenaikan kerja sama dengan instansi pendidikan, perbankan, dan bidang swasta menjadi satu diantara taktik pengokohan. Dinas juga teratur lakukan penerangan dan publikasi untuk memberikan dukungan kenaikan wiraswasta wanita di Alor.